Berat rasanya katakan aku gagal, aku hanya bisa bersyukur.
Lantas untuk menjadi dokter aku memerlukan waktu lebih kurang 6 tahun untuk
selesai. Itu pun dengan dana yang luarbisa besarnya. Orang tua ku hanya guru
pns yang mengharapakan gaji layaknya guru pns lainnya. Jika aku memaksakan
untuk menjadi dokter, itu hanya akan menyiksa mereka saja. Aku juga tak bisa
menari uang untuk biaya sekolah, jika benar aku jadi dokter.
Aku sekarang semakin yakin bahwa keyakinanku terhadap Islam
dan Allah SWT tak salah sama sekali. Aku semakin yakin pula bahwa Allah akan
mengantarkankau ke mimpi dolar ku. Aku memang wanita yang tak bisa menjual
tubuh untuk jadi pegangan. Dari akulahir hingga deti ini tubuhku semakinbesar
saja. Mengapa aku tak malu menulis ini. Karena aku tahu, jika kalanya aku
diberi Tuhan tubuh semampai dan langsing, akankah akau msih beriman kepadanya.
Pasti keadaan tidak akan seperti sekarang.
Untuk kalian yang memiliki pengalaman sama. Yakin lah, kita
digarisi untuk lebih baik dari apa yang kita ciptakan. Aku gagal di SNMPTN,
SBMPTN, PMDK POLITEKNIK, dll. Memanag itu bukan jalan yang baik untuk ku. Sekarang
nama ku ada dalam daftar kelulusan mahasiswa baru politeknik kesehatan Palembang
dengan prodi yang didukung penuh orang tua ku. Yakin lah kalian pasti akan
temukan jalan yang lebih baik
Move on